Pengalaman Telat Bayar Shopee Pinjam 1 Bulan, DC Kerumah?
AyoCilacap – Pengalaman Telat Bayar Shopee Pinjam 1 Bulan, DC Kerumah? Terbaru, Masalah Financial Setiap orang sungguh berbeda, semakin banyaknya himpitan kebutuhan dan kurangnya lapangan kerja merupakan salah satu hal yang menjadikan semakin marak Pinjol, tidak sedikit individu yang telah melakukan Peminjaman di Pinjol di beberapa aplikasi yang berlisensi ojk secara resmi maupun pinjaman online yang tidak terdaftar ojk.
Pinjol adalah layanan Keuangan yang memungkinkan individu untuk meminjam uang secara online tanpa harus ke bank atau lembaga keuangan lainnya. Pinjaman Online bisa dilakukan dengan mudah dan cepat, serta dapat diakses kapan saja dan di mana saja.
Untuk memperoleh pinjaman online, andaperlu mendaftar ke platform pinjaman online dan mengisi formulir aplikasi. Kemudian, platform akan mengevaluasi aplikasi dan menentukan apakah pengajuan pinjaman disetujui atau tidak. Setelah disetujui, uang akan segera ditransfer ke rekening peminjam.
Meskipun Aplikasi Pinjaman Online memberikan kemudahan dan kecepatan dalam memperoleh pinjaman, ada beberapa risiko yang perlu diperhatikan. Salah satunya adalah risiko keamanan data dan privasi pribadi, karena peminjam perlu memberikan informasi pribadi seperti nomor KTP dan nomor rekening bank.
Selain itu, aplikasi Pinjol juga memiliki bunga yang relatif lebih tinggi dibandingkan dengan pinjaman dari lembaga keuangan tradisional. Oleh karena itu, sebelum memutuskan untuk mengambil pinjaman online, peminjam harus memperhitungkan dengan cermat kemampuan untuk membayar kembali pinjaman sesuai dengan jangka waktu yang ditentukan.
Pada Informasi kali ini kami akan membahas sedikit tentang Pengalaman Telat Bayar Shopee Pinjam 1 Bulan, DC Kerumah?, yang tidak ada sangkutpautnya dengan Opini diatas, mungkin anda sedang mencari Informasi tentang Pengalaman Telat Bayar Shopee Pinjam 1 Bulan, DC Kerumah?, yuk langsung saya ke Informasi pembasannya.
Pengalaman Telat Bayar Shopee Pinjam 1 Bulan, DC Kerumah? Terbaru
Mudahnya proses pengajuan pinjaman secara online terkadang juga diikuti dengan munculnya banyak kejadian Telat Bayar dari para debitur. Tak terkecuali dengan layanan pinjaman yang disediakan oleh aplikasi Shopee yang bernama Shopee Pinjam.
Bagi yang juga tengah mengalami kasus yang sama, Anda patut untuk membaca Pengalaman telat bayar Shopee Pinjam 1 Bulan dari salah seorang debitur berikut ini. Hal ini berguna agar Anda dapat memiliki gambaran dan tidak perlu khawatir secara berlebihan lagi saat mengalami telat bayar Shopee Pinjam.
Pengalaman Telat Bayar Shopee Pinjam 1 Bulan
Cerita mengenai pengalaman telat bayar Shopee Pinjam ini diungkapkan oleh salah seorang debitur berinisial HC pada akhir September. Debitur ini mengungkapkan bahwa ia memiliki dua pinjaman yang telat bayar selama hampir satu bulan di Shopee Pinjam.
Denda keterlambatan yang dikenakan
Total tagihannya SPinjam yakni mencapai Rp2.385.007. Jumlah ini mencakup jumlah yang lewat jatuh tempo sebesar Rp1.163.418, denda keterlambatan sebesar Rp58.171, serta sisa tagihan pembayaran untuk masing-masing pinjaman sebesar Rp735.794 dan Rp427.624.
Pinjaman pertama diajukan pada 26 Juni sejumlah Rp2.000.000. Durasi pinjamannya tiga bulan dan jatuh tempo setiap tanggal 5 setiap bulannya. Pada Agustus sudah dibayar sebesar Rp735.794.
Namun, pada September, ia belum membayar dan telah melewati tanggal jatuh tempo. Karena hal ini, total tagihan untuk bulan tersebut pun bertambah menjadi Rp772.584 lantaran mendapatkan denda sebesar Rp36.790. Sementara untuk Oktober tagihannya masih Rp735.794 karena belum terlewat tanggal jatuh tempo.
Kemudian pada 8 Agustus , HC kembali mengajukan pinjaman sejumlah Rp800.000. Durasi pinjaman ini berlangsung selama dua bulan dan tanggal jatuh temponya juga sama seperti pinjaman sebelumnya, yakni tanggal 5.
Pada pinjaman lainnya ini, ia pun belum membayar tagihan untuk September sebesar Rp449.005. Jumlah tersebut sudah mencakup denda sebesar Rp21.381. Untuk Oktober, tagihannya masih Rp427.624 karena belum terlewat tanggal jatuh tempo.
Pembayaran tagihan bisa dicicil
Setelah itu, HC juga menunjukkan proses saat ia melakukan pembayaran tagihan yang telah lewat tanggal jatuh tempo dan denda keterlambatan untuk September, yang bila dijumlah mencapai Rp1.221.589. Dari sini, diketahui bahwa nominal pembayaran dapat diganti sesuai kemauan. Jadi, debitur tidak harus membayar keseluruhan tagihan dalam satu waktu.
Di sisi lain, jumlah sisa tagihan pembayaran untuk kedua pinjaman yang jatuh tempo pada Oktober dibayar dengan cara mencicil. Pembayaran dengan cara mencicil ini dapat dilakukan mulai dari Rp20.000.
Penagihan pinjaman
Terkait proses penagihan, debitur tadi menuturkan bahwa ia sempat dihubungi oleh customer service Shopee melalui telepon dan ditanya mengenai kesulitan pembayaran Shopee Pinjam. DC hanya mengaih melalui telpon dan DC tidak sampai datang Kerumah.
Baca juga: Pengalaman Telat Bayar Shopee Paylater 1 Bulan
Risiko Telat Bayar Shopee Pinjam
Jika Anda punya masalah yang sama seperti yang dialami oleh HC, maka Anda harus siap-siap untuk menghadapi beberapa risiko telat bayar Shopee Pinjam berikut ini.
1. Pengajuan pinjaman dinonaktifkan
Bagi debitur yang mengalami telat bayar tagihan, untuk sementara ia tidak dapat mengajukan pinjaman lagi meski masih ada limit yang tersedia. Pengajuan pinjaman dapat kembali dilakukan setelah tagihan sebelumnya berhasil dibayarkan.
2. Masuk blacklist SLIK OJK
Menurut aturan OJK, proses penagihan kepada debitur hanya boleh dilakukan maksimal hingga 90 hari dan pengenaan denda maksimal 100% dari total pokok pinjam. Setelah waktu tersebut, pihak pemberi pinjaman tidak diperbolehkan lagi untuk menagih.
Sebagai konsekuensinya, debitur akan dimasukkan dalam daftar hitam (blacklist) yang tidak boleh mendapatkan pinjaman dari fintech ataupun perbankan. Namun, jika utang yang tertunggak tersebut dapat dilunasi, maka nama debitur akan dihapus dari daftar hitam dan bisa kembali mengajukan kredit.
3. Dikenai bunga dan denda keterlambatan
Shopee Pinjam menetapkan suku bunga terkecil sebesar 2,45% per bulan dan terdapat tambahan biaya penanganan hingga 3% per transaksi. Di samping itu, jika terjadi keterlambatan pembayaran, maka akan dikenakan denda sebesar 5%. Semua hal ini akan membuat tagihan pinjaman menjadi kian bertambah besar bila tidak segera dibayarkan.
4. Terus ditagih debt collector
Debitur akan terus diberikan peringatan melalui telepon, SMS, WhatsApp, atau email jika tak lekas membayar setelah tanggal jatuh tempo berlalu.
Baca juga: DC Pinjol Apa Saja yang Datang ke Rumah
Bila tidak ada respons, penagihan akan berlanjut dengan menghubungi nomor keluarga atau kerabat dekat. Sebagai langkah penagihan selanjutnya, debt collector lapangan kemungkinan akan ditugaskan untuk menagih langsung ke rumah debitur.
Nah, itulah tadi cerita mengenai pengalaman telat bayar yang dialami oleh salah seorang peminjam uang di Shopee Pinjam selama hampir satu bulan. Semoga pengalaman tadi bisa menjadi pelajaran untuk kita semua.
Terima kasih telah meluangkan waktu untuk membaca informasi kami tentang hal itu Pengalaman Telat Bayar Shopee Pinjam 1 Bulan, DC Kerumah? Semoga artikel yang Anda butuhkan ada di artikel. Mohon maaf jika ada kesalahan dalam penulisan artikel ini. Jika ini terjadi, kami akan mencoba memperbaikinya. Terima kasih banyak dan jangan Lupa share dan membaca beberapa informasi Menarik lainnya di AyoCilacap.com
Advertisement
Scroll to Continue With Content
